Tencent Tantang DeepSeek dan OpenAI dengan AI Hunyuan T-1
Tencent resmi memperkenalkan model kecerdasan buatan terbarunya, Hunyuan T-1, yang diklaim mampu bersaing dengan DeepSeek R1 dan GPT-4.5 dari OpenAI dalam berbagai kategori evaluasi. Dalam pengujian MATH-500, model ini meraih skor 96,2, hanya sedikit di bawah DeepSeek R1 yang mencetak 97,3. Sementara pada AIME 2024, Hunyuan T-1 memperoleh nilai 78,2, mendekati DeepSeek R1 yang mencatatkan skor 79,8.
Tencent menegaskan bahwa keunggulan Hunyuan T-1 dibandingkan DeepSeek R1 terletak pada aspek pengetahuan dan penalaran. Kedua model memperoleh nilai hampir identik dalam kategori bahasa Mandarin, yakni 91,8 untuk Hunyuan T-1 dan 90,0 untuk DeepSeek R1. Namun, dalam kategori lain seperti matematika, pemrograman, penyelarasan, serta utilitas alat, DeepSeek R1 masih lebih unggul.
Dibandingkan dengan GPT-4.5, Hunyuan T-1 diklaim lebih baik dalam hal pengetahuan, penalaran, matematika, pemrograman, dan bahasa Mandarin. Sebaliknya, GPT-4.5 masih memimpin dalam aspek utilitas alat, mengikuti instruksi instan, dan penyelarasan. Tencent sebelumnya telah meluncurkan Hunyuan Turbo S pada 27 Februari 2025, dan kedua model AI ini sama-sama mengandalkan Large Language Model (LLM) berbasis Mamba serta Transformer untuk meningkatkan kecepatan respons.
Hunyuan T-1 menggabungkan teknologi Mixture of Experts (MoE) Hybrid-Mamba-Transformer untuk meningkatkan penalaran skala besar. Tencent menyebut model ini memiliki logika yang kuat, mampu memberikan jawaban ringkas terhadap instruksi kompleks, serta memiliki tingkat halusinasi rendah dalam ringkasan. Dengan kecepatan respons 60-80 token per detik, model ini juga dirancang untuk menangani teks panjang dan memahami konteks rumit dengan lebih baik.