Samsung telah resmi meluncurkan dua tablet terbaru mereka, Galaxy Tab S10 FE dan Galaxy Tab S10 FE+, yang hadir dengan berbagai inovasi canggih. Tablet ini dirancang untuk memberikan pengalaman mobile yang lebih baik, dengan dukungan AI dan ekosistem terhubung yang lebih luas. Menurut Changtae Kim, EVP & Head of New Computing R&D Team Mobile eXperience Business Samsung Electronics, tablet ini bertujuan untuk membawa teknologi AI canggih kepada lebih banyak pengguna tablet tanpa mengorbankan performa dan desain.

Galaxy Tab S10 FE hadir dengan layar 10,9 inci, sementara Galaxy Tab S10 FE+ memiliki layar lebih besar, 13,1 inci. Keduanya didesain dengan bezel lebih tipis, memberikan tampilan layar yang lebih luas untuk mendukung kreativitas penggunanya. Dapur pacu tablet ini menggunakan chip Exynos 1580 dari Samsung dan sistem operasi Android 15. Tablet ini hadir dalam dua pilihan varian penyimpanan, yaitu 12GB/256GB dan 8GB/128GB, serta mendukung ekspansi memori hingga 2TB.

Kamera belakang Galaxy Tab S10 FE berukuran 13 MP, sedangkan kamera depan memiliki resolusi 12 MP. Dalam hal daya, Galaxy Tab S10 FE dibekali baterai 8000 mAh, sementara Galaxy Tab S10 FE+ lebih besar, 10.090 mAh. Kedua tablet ini juga dilengkapi dengan fitur pengisian daya cepat 45W, namun adaptor pengisiannya perlu dibeli terpisah. Dalam hal konektivitas, ada dua pilihan: Wi-Fi 6.0 dan jaringan 5G. Kedua tablet juga dilengkapi dengan teknologi Galaxy AI untuk memudahkan integrasi dengan perangkat lain dalam ekosistem Galaxy.

Tablet ini tersedia dalam tiga pilihan warna, yaitu Gray, Silver, dan Blue, meskipun untuk pasar Indonesia, produk ini belum tersedia. Di Korea, Galaxy Tab S10 FE dihargai sekitar Rp7,1 juta, sementara Galaxy Tab S10 FE+ dibanderol mulai Rp8,8 juta.