Ruang angkasa terus menyimpan banyak misteri yang menarik perhatian ilmuwan dan pengamat luar angkasa di seluruh dunia. Dalam beberapa bulan terakhir, sejumlah penemuan dan perkembangan terbaru telah mengubah pemahaman kita tentang alam semesta.

Berikut adalah beberapa sorotan terbaru yang mencuri perhatian di bidang astronomi dan eksplorasi ruang angkasa.

Salah satu berita paling menarik datang dari misi luar angkasa NASA yang bernama “Lunar Gateway”. Misi ini bertujuan untuk membangun stasiun luar angkasa di orbit bulan, yang diharapkan dapat menjadi basis untuk eksplorasi lebih lanjut ke Mars dan planet lainnya.

Pada awal bulan ini, NASA mengumumkan bahwa tahap pertama dari pembangunan Lunar Gateway telah berhasil diselesaikan, dengan peluncuran modul pertama yang dijadwalkan berlangsung pada akhir tahun 2024. Stasiun ini akan menyediakan fasilitas untuk peneliti dan astronaut yang akan melakukan eksperimen dan penelitian di bulan.

Selain itu, teleskop luar angkasa James Webb, yang diluncurkan pada tahun 2021, terus memberikan kontribusi besar dalam pemahaman kita tentang alam semesta. Pada bulan Agustus, tim peneliti mengumumkan penemuan galaksi baru yang terletak lebih dari 13 miliar tahun cahaya dari Bumi.

Galaksi ini memberikan wawasan baru tentang pembentukan galaksi awal dan kondisi yang ada di alam semesta saat itu. Penemuan ini dianggap sebagai salah satu yang paling signifikan dalam astronomi selama dekade terakhir, dan diharapkan akan menjadi fokus penelitian lebih lanjut.

Di sisi lain, peneliti juga terus memantau aktivitas planet Mars. Misi Mars Perseverance Rover telah memberikan data berharga tentang kemungkinan adanya kehidupan mikroba di masa lalu di planet merah tersebut.

Selama beberapa minggu terakhir, rover ini berhasil mengumpulkan sampel tanah yang menunjukkan tanda-tanda adanya mineral yang dapat mendukung kehidupan.

Para ilmuwan berencana untuk mengembalikan sampel-sampel ini ke Bumi dalam misi mendatang untuk analisis lebih mendalam.

Sementara itu, di luar sistem tata surya kita, astronom juga menemukan exoplanet baru yang berpotensi layak huni. Planet tersebut, yang dinamakan Kepler-442b, memiliki ukuran yang mirip dengan Bumi dan terletak di zona layak huni bintang induknya. Penemuan ini meningkatkan harapan akan kemungkinan adanya kehidupan di luar Bumi.